Animorph -They Are Around You-

Besok dah puasa euy... Met menjalani ibadah puasa ya buat yang menjalaninya. semoga kita bs menjalaninya dengan khusuk dan diterima oleh Allah. Amieeeen...

Btw, tadi baru beli buku terbaru karya Stephanie Meyers, yang sukses mengarang Twilight. Bukunya kali ini berjudul "THE HOST", yang bercerita tentang adanya alien yang menguasi bumi dan pakmi. Si alien ini berbentuk parasit kecil yang masuk kedalam tubuh manusia sebagai host-nya. Otak manusia yang dijadikan host si alien, diambil alih dan tubuhnya dikuasai oleh si alien. Sementara, pemilik asli dari tubuh itu 'ditidurkan; sehingga dalam satu tubuh itu hanya bisa dikuasai oleh si Alien tanpa ada intervensi dari 'kesadaran lama' oleh sipemilik tubuh yang lama.

Alur cerita ini mengingatkan Mia tentang novel favorit Mia waktu SMU dulu, Animorphs. Ini adalah novel bergenre Sci-fi adventure dan action of course. Dan diwarnai bumbu komedi yang menyegarkan dan sedikit cerita romantisme antara para tokohnya. This is the best books that I ever had read. Buku ini berjumlah 51 series dengan kira-kira 250-300 lembar perbukunya. Cukup tipis untuk ukuran novel yang ukurannya lebih besar sedikit dari ukuran komik. Bandingkan dengan novelnya Stephanie Meyers (pengarang Twilight, New Moon, Eclipse dan Breaking Dawn) , Anne Rice, pengarang The Vampire Trilogy (yang dua dari kisah trilogynya ini difilmkan di Hollywood, yaitu Interview with nyamuk Vampire, dan Queen of The Damned)The Vampire Lestat, The Vampire Armand, The Vampire Louise (yang dimana semua tokoh-tokoh tersebut di gabung dalam novelnya the vampire trilogy), The Blood and Gold, dan masih banyak lagi.

J.K Rowlling dengan karya Harry Potter-nya, dan si jenius JRR Tolkien (The one who always inspire me)yang sangat cemerlang membuat suatu karya yang paling indah dalam dunia kesastraan, The Lord Of The Ring yang pertama kali dibikinnya ditahun 1938 dan selesai ditahun 1948, dan diterbitkan pertama kalinya pada tahun 1954. Selain Lord of the Ring, banyak karya Tolkien yang sangat memukau lainnya seperti The Hobbits (yang merupakan ide dasar dari lord of the ring kedepannya) yang pertamakali diterbitkan tahun 1937 yang dibuatnya semenjak tahun 1920-an. Sayangnya beberapa karya Tolkien lainnya seperi Leaf by Niggle yang diterbitkan tahun 1945, The Lay of Aotrou and Itroun (1945), Farmer Giles of Ham (1949) yang tidak diterbitkan oleh elex. Tapi bsia didapatkan melalui ebooks (sama kayak karya Anne Rice, yang udah sangat terlampau banyak dan dimana ceritanya saling berkaitan satu karya dengan karya lainnya, makanya malas di translete ma orang elexmedia kali. Ya... nikmati aja bacanya dari ebooks dengan versi bhs inggris. puyeng deh)Rata-rata, karya mereka itu setebal 500-900 lebih halaman. Ckckckckck... gila. Padahal ukuran bukunya dibikin lebih gede dari ukuran buku komik. Benar-benar orang jenius. Bisa memikirkan suatu alur cerita yang demikian hebat dengan jumlah yang banyak.

Kembali ke topik Animorph... (hehehehe melenceng kemana-mana), ok deh. Mia mulai aja Reviewnya daripada ntar melenceng lagi kebuku lain.

Sampul novel Animorph: The Morphing of Tobias Became an Eagle

Dimulai dengan kisah lima remaja bernama Jake, Rachel, Tobias, Marco dan Cassey. Mereka sama aja seperti remaja normal lainnya dan melakukan hal-hal yang normal lainnya. Sampai suatu ketika, hidup mereka berubah ketika mereka tidak sengaja mengikuti sebuah cahaya yang turun dari langit dan membentur kedaerah yang tidak jauh dari belakang bukit sekolah mereka. Didorong oleh rasa penasaran, kelima remaja ini mencari benda tersebut. Dan mereka dikejutkan ketika menemukan sebuah pesawat yang berukuran besar jatuh disana, yang dimana ditemukan oleh Tobias terlebih dahulu. Lebih mengejutkannya lagi, dari samping pesawat itu tergeletak sesosok makhluk aneh yang sedang sekarat. Badannya seperti centaurus (manusia berbadan kuda dalam mitologi Yunani) Kepalanya seperti orang (jika masih bs disebut orang) tetapi tanpa mulut dan seluruh tubuhnya ditutupi oleh bulu-bulu halus seperti beludru berwarna biru. Dan dikepalanya terdapat belalai pendek yang ternyata adalah dua mata tambahannya. Karena ketakutan yang teramat sangat, mereka tidak bisa lari. Malah terduduk lemas ditanah.

Makhluk itu menenangkan mereka dan berbicara dengan mereka melalui telepati (kan mulutnya ga ada) Dia memperkenalkan dirinya sebagai Pangeran Elfangor-sirinal-shamtul dari spesies Andallite. Dia menjelaskan bahwa dia bukanlah makhluk jahat dan dia terpaksa mendarat di bumi karena dikejar-kejar oleh musuhnya, Yerk, alien yang berbentuk seperti lintah kecil dan berniat mencari tubuh makhluk lain untuk mereka kuasai. Mereka sebenarnya adalah spesies yang lemah karena mempunyai tubuh yang kecil. Oleh karena itu, Yerk berniat menginvansi makhluk dari segala penjuru galaksi untuk dijadikan sebagai host -tubuh- mereka. Caranya, dia akan masuk melalui lubang telinga makhluk lain, kemudian dia akan menduduki otak sang host dan mengambil alih semua fungsi tubuh, bahkan ingatan sipemilik tubuhpun bisa dibaca dan menjadi milik Yerk. Namun, kesadaran sipemilik lama akan tetap ada walau dia tidak bisa lagi berbuat apa-apa terhadap kendali tubuhnya. Seperti terjajah didalam tubuh sendiri. Itulah nasib yang dialami oleh makhluk yang dijadikan host oleh Yerk. Walaupun ada beberapa spesies yang sukarela menyerahkan tubuh mereka untuk ditempati oleh Yerk. Kebebasan mereka biasanya diganti dengan kekayaan dan kekuasaan.

Elfangor bercerita, disaat ini hampir segala spesies yang telah dikuasai oleh Yerk. Cuma satu spesies yang belum berhasil dikuasai oleh para Yerk yaitu bangsa Andalitte yang merupakan spesies yang satu-satunya ancaman bagi Yerk. Kali ini, Yerk berniat untuk menguasai bumi, yang ditemukannya sebagai planet memiliki spesies terbanyak dibandingkan planet lain. Yerk tertarik untuk menguasai bumi dan memiliki kekayaan energi bumi yang akan di 'konversikan' menjadi energi untuk kolam "energi"(lupa nama kolamnya). Kolam itu adalah sumber energi dan makanan para Yerk. Biasanya mereka setiap tiga hari sekali harus berenang dikolam energi itu agar tidak mati. Tentu saja, badan yang menjadi hostnya (yang bukan didapat dari secara sukarela) dikurung terlebih dahulu, baru kemudian para Yerk keluar dari lubang telinga hostnya dan berenang di kolam energi. Selama Yerk 'merecharge' ulang energinya inilah, para host bisa mengambil alih kembali tubuhnya dan memohon-mohon agar tubuhnya tidak diambil alih kembali. Tapi tentu saja percuma, karena Yerk membutuhkan tubuh itu.

Bangsa Andallite-lah yang berjuang selama ini berperang melawan Yerk yang semakin lama semakin berhasil meluaskan jangkauan invansinya dengan menggunakan berbagai macam jenis spesies antar planet yang mereka dapatkan, dimana setiap spesies itu mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Seperti misalnya Howler salah satu spesies menyenangi perang, yang sukarela menyerahkan diri mereka menjadi host untuk Yerk yang digunakan sebagai alat berperang. Taxxon, spesies kanibal yang selalu kelaparan. Ia akan memakan apa saja bahkan temannya sendiri jika temannya terluka.

Sosok elang Tobias bermorphing menjadi Taxxon

Bau darah sangat sensitif bagi Taxxon dan dapat membangkitkan seleranya. Bangsa Hork-Bajir, yang sosoknya mirip belalang tapi berwarna hijau gelap yang tingginya mencapai tujuh kaki. Mempunyai mulut berbentuk paruh seperti elang, tangan yang penuh dengan tonjolan duri seperti pisau dari siku dan lutut mereka. Jari tangannya berbentuk cakar yang tajam. Diseluruh punggung sampai puncak kepala bangsa Hork-Bajir ditumbuhi duri-duri tajam dan panjang seperti pisau. Meski penampilannya seram, akan tetapi bangsa Hork-Bajir adalah bangsa cinta damai dengan sifat yang polos, agak sedikit bodoh (tingkat intelejensinya sebanding dengan anak manusia berumur 4 tahun) dan penakut. Cakar-cakar atau tangan yang berbentuk pisau itu bukan dipergunakan untuk membunuh atau berperang akan tetapi untuk mengoyak kulit-kulit kayu diplanet mereka. karena makanan utama Hork-Bajir adalah kulit Kayu. Tubuh bangsa Hork-Bajir yang tampak seperti senjata perang yang mematikan ini, digunakan Yerk untuk melakukan invansi mereka ke spesies lainnya. Yerk memasuki otak para Hork-Bajir yang cinta damai ini dan mengendalikan mereka menjadi mesin perang. Dan masih banyak spesies lainnya yang dikuasai oleh Yerk.

Cassey yang bermorph menjadi Hork-Bajir

Harapan terakhir dari bangsa Hork-Bajir yang berhasil melarikan diri dari Yerk dan banga Hork-Bajir lainnya yang sudah dikuasai Yerk untuk membebaskan mereka adalah bangsa Andallite. Bangsa Andallite adalah spesies yang memiliki peradaban teknologi dan ilmu pengetahuan yang sangat luas dibandingkan dengan spesies lainnya. Salah satu ilmu pengetahuan dan teknologi yang hanya dimiliki oleh bangsa Andalitte adalah sebuah kotak biru yang siapa aja menyentuh kotak itu dan membuka kunci energinya, maka akan mempunyai kekuatan yang dapat menyerap DNA makhluk lain tanpa membunuh makhluk yang diserap DNA-nya. DNA itu digunakan untuk mengubah atau memorphing dirinya menjadi sosok makhluk dari DNA yang telah diserap. Oleh karena itu, hanya pejuang Andallite saja yang mempunyai kekuatan Morph itu untuk menjaga perdamaian dan keamanan planet mereka. Sedangkan para penduduk bangsa Andallite tidak mempunyai kemampuan itu.

Yerk yang mengetahui hal itu dari ingatan spesies Hork-Bajir yang mereka kuasai, berniat menginvansi planet Andallite untuk mendapatkan kotak biru tersebut. Karena Yerk hanya mau menguasai spesies yang superior saja, dan makhluk yang dianggapnya tidak berguna akan dibunuh. Karena para pejuang Andallite yang memiliki kekuatan morph mereka usahakan untuk menangkapnya dalam keadan hidup-hidup sedangkan penduduk Andallite yang tidak mempunyai kekuatan morph akan dibunuh. Oleh karena itu, banyak para pejuang Andallite yang sudah terdesak ditangkap oleh Yerk, mereka memilih membunuh dirinya sendiri sebelum Yerk sempat merasuki otak mereka. Mereka lebih memilih mati daripada dikuasai oleh Yerk untuk membunuh kaumnya sendiri.

Sampai suatu peperangan, yang dimana para Andallite kalah banyak dengan jumlah Yerk yang sudah menguasai hampir seluruh jenis spesies antar galaksi . Mereka datang dengan jumlah yang banyak dan dengan kekuatan antar spesies yang unik. Satu-satunya yang bisa melarikan diri adalah Pangeran Elfangor, yang dipercayakan bangsa Andallite mengamankan kotak biru agar tidak terjatuh ketangan Yerk. Walaupun Elfangor berhasil lolos akan tetapi Yerk tenyata berhasil menemukan pesawat Elfangor dan menambaknya dari jauh. Saat itu, jarak terbang yang terdekat untuk mendaratkan pesawatnya adalah Bumi.

Elfangor yang terluka parah akibat luka perangnya, menitipkan kotak biru itu ke tangan lima remaja tersebut. Dan ia meminta agar kotak itu nanti diserahkan kepada pejuang Andallite yang berhasil selamat dari peperangan tersebut dan nanti salah satu dari mereka akan datang mencarinya lewat sinyal dari kotak itu. Sebelum itu, pangeran Elfangor membuka kunci kekuatan dari kotak biru itu agar kelima remaja manusia yang ditemuinya itu mempunyai kekuatan Morph untuk melawan dan menjaga kotak itu dari tangan Yerk. Tak lama setelah mereka berlima mendapat kekuatan morph, Elfangor merasakan pesawat Yerk yang menembaknya sebentar lagi akan datang. Kelima remaja itu disuruh Elfangor untuk bersembunyi, dan mereka menjadi saksi ketika para Yerk menculik Elfangor yang sedang sekarat kedalam pesawatnya.

Setelah itu, mereka berlima terlibat didalam skenario perlawanan terhadap invansi Yerk yang tidak disadari oleh satu orangpun dibumi atas keberadaannya, kecuali mereka berlima. Mereka mengambil beberapa DNA binantang seperti harimau, gajah, elang, beruang Grizzlie, gorilla dan badak untuk bertarung. Sedangkan morph kucing, anjing, semut, kecoa, nyamuk dan bahkan kutupun pernah disadap untuk keperluan mengintai musuh. Akan tetapi, mereka cukup trauma menggunakan morph serangga. Karena serangga lebih menggunakan instingnya daripada otaknya dalam bertindak. Terkadang, mereka merasa kesulitan untuk mengendalikan insting dari serangga morphing mereka dan tak jarang mereka lepas kontrol oleh insting serangga tersebut. Jika mereka tidak saling mengingatkan satu sama lain ketika salah satu teman mereka lepas kendali dan tenggelam dalam insting morphinya, mungkin mereka bisa lupa bahwa jati diri mereka yg sebenarnya adalah manusia. Karena, sangat berbahaya jika mereka tenggelam dalam insting hewan morphing mereka dan 'lupa' kalo mereka sebenarnya adalah manusia, karena hanya bisa morphing menjadi suatu makhluk dalam satu jam saja. Jika lebih dari satu jam maka mereka akan terperangkap selama-lamanya dalam tubuh makhluk yang mereka tiru (morphing). Dalam satu jam, mereka harus kembali kebentuk mereka semula, yaitu manusia setelah itu baru mereka aman untuk melakukan morphing kembali. Dan selama dalam bentuk morphing, mereka berkomunikasi satu sama lain dengan telepati pikiran.

Perjuangan mereka dalam melawan Yerk terbantu dengan kedatangan Axmillian, adiknya pangeran Elfangor. Mereka bertemu dengan Ax, tepat dihutan tempat pesawat Elfangor jatuh. Ternyata Axmillian berhasil menyelamatkan diri dari kejaran Yerk dan kemudian dia berencana untuk menemukan kakaknya untuk kembali menghimpun dan memimpin bangsa Andallite yang terpencar-pencar. Akan tetapi harapan Ax untuk membangkitkan bangsanya melalui kepemimpinan kakaknya langsung pupus, ketika ia mengetahui nasib Elfangor dari kelima remaja bumi tersebut. Mereka berlima yakin bahwa Elfangor sudah mati karena dilihat dari luka yang dialaminya yang sangat parah. Akan Tetapi Ax yakin, kalo Yerk tidak akan membiarkan kakaknya mati sia-sia. Elfangor adalah salah satu prajurit tertangguh yang dipunyai bangsa Andallite dan iapun mempunyai kekuatan morphing. Yerk pasti akan berusaha mengobati Elfangor, karena ia adalah aset utama bagi Yerk sebagai host. Dan dugaan Ax itu benar, di jilid ketujuh, mereka bertemu lagi dengan Elfangor, tetapi Elfangor sudah diambil alih badannya oleh salah satu dari tiga pemimpin besar Yerk. Visser Three.

Sosok pangeran Elfangor yang telah dikendalikan Visser Three

Usaha mereka melawan Visser Three bertambah sulit. Selain mereka berusaha menyembunyikan identitas mereka sebagai manusia yang mempunyai kemampuan morphing dan mengetahui keberadaan Yerk di bumi (karena, selama ini para Yerk menyangka gerombolan binatang Morph yang sering mengganggu mereka adalah sekumpulan pejuang Andallite yang tersisa. Jika Yerk itu mengetahui mereka adalah remaja manusia, maka akan mengancam keselamatan mereka sendiri dan keselamatan keluarga mereka yang akan dijadikan pengendali untuk menangkap mereka) dan mereka juga mengusahakan untuk tidak membunuh Visser three yang berada didalam tubuh Elfangor. Karena jika mereka membunuh Visser three ketika masih berada didalam tubuh Elfangor, maka sama saja mereka akan membunuh Elfangor. Jadi mereka selalu mencari cara untuk melumpuhkannya dan menahannya tubuh Elfangor jauh dari kolam energi. Karena jika dalam tiga hari para Yerk tidak kembali berenang didalam kolam itu, maka mereka akan mati dengan sendirinya. Tetapi tentu saja usaha itu tidak mudah, karena mereka harus melawan sekumpulan pengendali-manusia (julukan manusia yang sudah dikendalikan oleh Yerk), dan pengendali-Hork-bajir dan beberapa spesies lainnya yang berhasil dikendalikan oleh Yerk. Ditambah, melawan Visser three yang memakai tubuh Elfangor yang bisa berubah menjadi apa saja semakin membuat perlawanan mereka semakin sulit.

Novel Animorph ini sudah diadaptasi menjadi TV series (kapan di Indonesia bakal tayang ya T_T) dan kabar-kabarnya, film series Animorph ini sangat populer dinegeri paman Sam sana. Dan juga, novel ini diadaptasi menjadi game Animorp di PS one. Cuma... very sucks. Jelek amat gamenya. Mia pernah mainin sih. Mungkin ni game ditujukan buat anak-anak kali ya.

Para Pemain

1. Jake

Sang pemimpin dari kawanan Animorph ini. (yang nama team Animorph ini diambil dari idenya Marco dan Casey, Animorph --Animal Morphosa--). Diantara teman-temannya, Jakelah yang mempunyai kharisma sebagai pemimpin, 'ngemong', sipembuat keputusan, dan sangat peduli dengan teman-temannya. Jake mempunyai perasaan khusus terhadap Cassey yang lembut dan keibuan, teman sesama Animorphnya.

Disalah satu episode, diceritaakn Jake berhasil disusupi oleh Yerk dan dikendalikan oelhnya. Jack yang terperangkap didalam tubuhnya sendiri hanya bisa melihat temannya melalui kedua matanya tetapi tidak bisa memperingati mereka. Karena Yerk-lah yang mengendalikannya tubuhnya. Jake dapat merasakan, betapa menderitanya orang-orang yang sudah dikuasai oleh Yerk. Mereka tetap hidup didalam tubuh mereka tetapi tanpa bisa mengendalikannya. Binatang morph kesukaan Jake untuk bertempur adalah morph Harimau dan pernah hampir terperangkap dalam morph kutu.

Didalam serial TV, Jake diperankan oleh Shawn Ashmore (aktor yang pernah memerankan tokoh Bobby "Ice man" dalam film X-Man)

2. Rachel

Rachel adalah sepupu Jake. Menurut cerita dinovelnya, Rachel mempunyai kemiripan wajah dengan Jake. Jika Jake adalah cowok ganteng maka Rachel adalah cewek cantik. Dengan rambut yang pirang panjang, badan tinggi semampai seperti model, dan wajah yang cantik, banyak orang yang tidak meyangka bahwa dibalik kecantikan Rachel tersimpan sifat yang bertolak belakang dengan tampilan fisiknya. Rachel adalah cewek yang senang menantang bahaya dan biang keonaran. Disetiap pertempuran, dialah yang menggila menghantam musuh-musuhnya. Terkadang teman-temannya merasa terganggu dengan teriakan kegembiraan sintingnya Rachel yang menggema didalam kepala mereka ketika mereka sedang berperang dengan musuh.

Didalam kelompoknya, Rachel sering terlibat adu mulut dengan Marco yang sering memanggilnya dengan panggilan cewek sinting. "Cuma cewek sinting seperti Rachel yang akan berteriak kesenangan saat akan dibunuh musuh." sindir Marco kepadanya. Rachel selalu menggunakan morph beruang Grizlly untuk bertarung. Dia pernah hampir terperangkap dalam Morph kucing ketika melakukan pengintaian dengan Jake yang menjadi kutu kucing.

Dalam perkembangan ceritanya, adanya tumbuh perasaan antara karakter Rachel dengan Tobias. Akan tetapi sayangnya mereka tidak bisa mengungkapkannya satu sama lainnya secara terus terang, karena keadaan Tobias yang terperangkap dalam tubuh elang. Tetapi Rachel dan Tobias berjanji pada diri mereka masing-masing untuk saling melindungi satu sama lainnya.

3. Tobias

Cowok yang pendiam dan selalu berusaha kelihatan tangguh didepan mata teman-temannya. Tobias berasal dari keluarga yang tidak komplit, yaitu ia dibesarkan oleh ibunya sendirian dan ia tidak pernah mengenali siapa ayahnya karena si ibu yang selalu mengatakan kehilangan ingatan tentang ayah Tobias. Tobias selalu merasa bahwa ibunya cuma mencari alasan karena pastilah ibunya sangat benci kepada ayahnya sehingga beliau selalu bilang dia kehilangan ingatan tentang ayah kandung Tobias.

Semenjak ibunya menikah lagi, Tobias mulai bergaul dengan anak-anak jalanan. Dari kehidupan itulah yang membuat Tobias selalu tangguh dan tegar. Awalnya Tobias tidak begitu dekat dengan Jake, Rachel, Cassey dan Marco. Akan tetapi, semuanya berubah ketika ia, orang yang pertama kalinya menemukan pesawat Elfangor yang jatuh mendarat dibukit belakang sekolahnya, dan kemudian baru disusul oleh lainnya, secara tidak langsung telah mengikat mereka untuk selalu bersama dalam menjalani sebuah tanggungjawab yang besar. Tobias terperangkap dalam tubuh elang dalam jilid ke tiga, ketika ia bertarung melawan pengendali-Hork-Bajir selama satu jam lebih. Tobias menyimpan perasaan cintanya terhadap Rachel, akan tetapi dia tidak bisa mengungkapkannya karena sekarang ia bukan manusia lagi. Tetapi ia adalah seekor elang.

Di jilid 30-an, identitas asli Tobias terkuak. Ternyata ayah aslinya adalah Elfangor. elfangor ternyaat dulu pernah mendatangi bumi dan menyamar menjadi manusia bumi. Ternyata ia jatuh cinta dengan ibu Tobias dan menikah dengannya. Ketika ibunya mengandung, Elfangor dengan berat meninggalkan mereka untuk kembali bertempur memeprtahankan planetnya. Ingatan ibunya Tobias dimodifikasi oleh makhluk asing bernama Ellimist, spesies yang mempunyai tingkat pengetahuan dan peradaban yang melebihi spesies Andallite dan menguasai dimnesi waktu. Oleh karena itulah kenapa ibunya Tobias tidak bisa mengingat apa-apa tentang Elfangor karena ingatannya sudah dihapus oleh Ellimist.

Walau ada kebencian Tobias terhadap makhluk Ellimist ini, tetapi ia berhutang budi kepada Ellimist yang mengembalikan kekuatan morph-nya dan membawa Tobias ke masa lalu untuk mendapatkan DNA manusianya. Cuma ia menyerahkan sebuah pilihan yang sulit kepada Tobias. Tobias dapat kembali menjadi manusia seperti dulu tapi dengan resiko akan kehilangan kekuatan morph selamanya. Atau ia bisa menggunakan kembali kekuatan morphnya tapi tetap terperangkap didalam tubuh elangnya dan cuma bisa berubah menjadi manusia kembali hanya selama kurang dari satu jam (jika lebih satu jam maka ia akan terperangkap dalam tubuh manusianya selamanya dan kehilangan kekuatan morphnya). Tobias memilih jalan hidupnya tetap berwujud elang dengan kekuatan morph. Karena disaat ini, teman-temannya membutuhkan kekuatannya.

4. Cassey
Cassey lebih pantas sebagai wakilnya dari group Animorphs. Dia mempunyai sifat yang lembut, keibuan, dan menjadi penasehat yang bagus dengan saran-saran yang bijak untuk grupnya. Dia penyayang binatang dan bercita-cita menjadi dokter hewan seperti ayahnya.

Antara Cassey dan Jake mempunyai hubungan yang lebih dekat daripada teman. Akan tetapi mereka saling malu untuk mengakuinya. Terlebih lagi Cassey mempunyai 'penyakit' rendah diri. Ia tidak merasa secantik Rachel, sepupu Jake sehingga ia merasa tidak mungkin Jake akan jatuh cinta kepadanya. Seorang gadis berkulit hitam yang bajunya selalu kotor terkena kotoran hewan.

Dalam berperng, Cassey selalu menggunakan morph badak dalam menghantam lawan-lawannya. Diantara semua temannya, Casseylah yang mempunyai gaya yang indah saat ber-morphing. Perubahannya terlihat sangat indah dan natural dibandingkan dengan teman-temannya yang tidak bisa mengendalikan perubahannya ketika sedang ber-morphingnya. Sehingga setiap mereka bermorphing, perubahan mereka dari manusia menjadi hewan selalu terlihat mengerikan.

5. Marco
Marco adalah pelawak alami didalam team mereka. Dalam setiap situasi apapun dan dimanapun, Marco selalu melontarkan lelucon atau kata-kata sarkasme yang terdengar lucu. Walau ia tidak bermaksud melawak, setiap kata-kata yang dilontarkannya selalu mengundang teman-temannya tertawa, walau terkadang jengkel juga. Gimana ga jengkel coba, dia masih sempat-sempatnya melontarkan pernyataan yang konyol ketika mereka berhasil tertangkap oleh Yerk.

Nasib Marco hampir mirip dengan Tobias. Jika Elfangor, ayah Tobias dikendalikan oleh salah satu dari tiga pemimpin Yerk yang bernama Visser Three, maka dalam kasus Marco, ibunyalah yang diculik dan dikuasai oleh Yerk. Ibu Marco adalah seorang ilmuwan yang sangat pandai yang menghilang secara misterius ketika Marco masih kecil. Banyak orang yang menduga ibunya sudah meninggal, tetapi Marco yakin ibunya masih hidup disuatu tempat. Dan perasaan Marco ini benar, ternyata ibunya masih hidup. Cuma, ketika ia berhasil bertemu dengan ibunya (waktu dia dalam morp gorila), ternyata ibunya telaj menjadi pengendali Visser One. Entah apa tujuan Yerk, mereka menculik ibu Marco untuk sebagai host tubuhnya pemimpin terbesar para Yerk, Visser One.

Bersama teman-temannya, Marco mencari tahu, kenapa para Yerk tertarik menggunakan tubuh ibunya untuk dijadikan sebagai host untuk Visser One. Karena para Yerk biasanya hanya mau memakai tubuh orang yang mempunyai pengaruh atau kekuasaan yang penting. Dalam bertempur, Marco selalu menggunakan morph Gorila, morph favoritnya (yang dikatakannya bahwa jari-jarinya ketika menjadi Gorila seperti sosis yang gemuk)

6. Axmillian sirinal-shamtul

Adiknya pangeran Elfangor. Ia berniat untuk menemukan kakaknya yang terdampar dibumi dan menghimpun kembali kekuatan pejuang Andallite dibawah kepemimpinan kakaknya. Akan tetapi yang ia dapatkan adalah kakaknya berhasil ditangkap oleh Yerk dan dijadikan host untuk Visser Three. Untuk mendapatkan kakaknya kembali, Axmillian (atau yang dipanggil oleh Marco sebagai Ax-man) bekerjasama dengan kelima remaja bumi yang diberikan kepercayaan oleh kakaknya untuk menjaga kubus biru.

Agar Ax dapat berbaur diantara manusia, kelima teman Animorphnya dengan sukarela 'memberikan sumbangan' DNA mereka untuk sosok manusia Ax. Akan tetapi, Ax harus dalam sekali satu jam berubah kembali menjadi Andallite atau ia akan terperangkap selama-lamanya dalam wujud manusianya.

Dalam bertarung, Ax tentu saja menggunakan wujud aslinya, yaitu sosok Andallite yang seperti centaurus tapi memiliki ekor yang panjang dan kuat untuk menghamtam musuh. Dimana diujung ekornya itu terdapat kuku yang berbentuk pisau sabit yang tajam yang bisa menebas leher musuhnya dalam sekali tebasan. Tubuh Ax jauh lebih kecil daripada ukuran tubuh Elfangor. Karena Ax memang masih remaja dalam ukuran umur bangsa Andallite, sedangkan Elfangor adalah Andallite yang sudah dewasa.

Ax yang berubah menjadi manusia